Rabu, 28 Januari 2009

FILSAFAT ADMINISTRASI

Filsafat
Terdiri atas dua suku kata, philos dan Sophia.Pilos di terjemahkan dengan istilah cinta dan Sophia sama artinya dengan kebijaksanaan.Dari dua suku kata tersebut dapat di simpulkan bahwa filsafat adalah cinta kepada kebijaksanaan.Dapat juga di artikan bahwa filsafat berusaha mengetahui tentang sesuatu dengan sedalam dalamnya.

Administrasi
Yaitu suatu bentuk pengorganisasian dan pengerahan seluruh sumber daya manusia beserta materialnya atas dasar rasionalisme untuk mencapa tujuan yang sudah di tentukan sebelumnya.Organisasi sendiri bermakna persekutuan dari dua orang atau lebih yang terikat secara formal untuk mencapai tujuan tertentu.Unsur unsure penting dalam administrasi di antaranya tujuan, dua orang atau lebih, tugas, sarana dan prasarana.

Perkembangan Administrasi dan manajemen.
Administrasi dan manajemen adalah suatu ilmu yang saling berhubungan dan tidak terpisahkan.karena di dalam administrasi terdapat manajemen yang berfungsi sebagai motor penggerak jalannya administrasi Negara.Banyak hal yang membedakan administrasi dengan manajemen.diantaranya yang tergabung dalam administrasai meliputi seni, kebijakan, nilai, strata yang berada di atas manajemen, eselon, strategi, qualitative, orang, reflektif,dan generalism.Dalam manajemen meliputi bidang keilmuan eksekusi,fakta, kedudukannya di bawah dari administrasi, eselon,takti,quantitative,material,aktif dan sosialis.Dari perbedaan di atas dapat kita simpulkan bahwa administrasi sangat berhubungan erat dengan manajemen dari point point perbedaan yang kit abaca dan kita hubungkan.Manajemen merupakan mesin penggerak dari administrasi.

Perbedaan pokok Publik dan Bisnis
Ilmu administrasi public memiliki bidang yang luas, lebih di dasarkan pada norma hukum, prosedurnya rutin, mempertahankan status quo, merupakan sasaran politik dan kritik dan yang terakhir sangat di pengaruhi akuntabilitas.Sedangkan ilmu administrasi bisnis memiliki bidang yang lebih sempit, tidak memerlukan persetujuan, prosedurnya tidak terbatas, bersifat dinamis.lahan cakupan administrasi public sama luasnya dengan Negara yang di naunginya.sedangakan administrasi bisnis bias lebih kecil sama dan juga bias lebih luas dari Negara yang di singgahinya.

Peran Kepemimpinan dalam proses administrasi
Sukses dan tidaknya suatu organisasi tergantung pada pemimpinnya. Kepemimpinan ibarat sebuah motor penggerak dalam suatu organisasi.Sebaliknya sukses tidaknya seorang pemimpin melaksanakan tugas kepemimpinannya tergantung dari caranya memimpin.Kepemimpinan bukan hanya dalam hal ketrampilan (technical skill) tetapi justru lebih menonjol dalam hal keahlian menggerakkan orang lain untuk bekerja dengan baik.

Pengambilan Keputusan
Faktor terpenting dalam sebuah organisasi adalah pemimpinnya. kepemimpinannya bukan hanya dalam hal ketrampilan (technical skill) tetapi justru lebih menonjol dalam hal keahlian menggerakkan orang lain untuk bekerja dengan baik,konsekuensi dari tugas seorang pemimpin bahwa sebagian besar tugas dan waktunya dipergunakan untuk mengambil keputusan.Dari hal tersebut dapat di simpulkan bahwa tugas utama seorang pemimpin adalah keberanian dalam mengambil keputusan yang cepat, tepat praktis, dan rasional serta memikul tanggung jawab atas resiko dari keputusan yang telah di tetapkannya.


Arti dan Makna Doktrin Completed Staff Work dalam Manajemen
Salah satu bentuk organisasi di kalangan pemerintahan maupun di kalangan dunia usaha adalah bentik line dan staff.Bentuk ini merupakan yang paling tepat dalam organisasi modern. Karyawan lini (line personel) terdiri dari mereka yang bertugas atas dan bertanggung jawab untuk pelaksanaan kegiatan2 pokok demi tercapainya tujuan organisasi.misalnya para karyawan yang bekerja di bagian produksi adalah karyawan lini.Karyawan staf(staff personel) yang tugas dan tanggung jawab utamanya untuk melakukan kegiatn penunjang yang memang harus di selesaikan demi kelancaran pelaksanaan tugas pokok organisasi.

Pembinaan Hubungan internal dan eksternal dalam Organisasi
Hubungan yang perlu di bina dalam organisasi bukan hanya menyangkut interaksi antara pimpinan dan anggotanya saja tetapi meliputi hubungan antara orang orang di dalam organisasi dan juga antara organisasi dengan pihak luar. Dalam administrasi hal internal tersebut di kenal dengan istilah human relation. Sedangkan hubungan yang bersifat eksternal di sebut pulic relation.

Fungsi Administrasi dan manajemen
Telah diketahui bahwa administrasi berfungsi untuk menentukan tujuan organisasi dan merumuskan kebijakan umum, sedangkan manajemen berfungsi untuk melaksanakan kegiatan yang perlu di lakukan untuk dalam rangka pencapaian tujuan dalam batas batas kebijakan umum yang telah di rumuskan.kadi kegiatan yang bersifat operasional dari manajemen dan administrasi dilakukan oleh kelompok pelaksana.Yang perlu kita ketahui secara jelas yaitu bahwa pada tingkat administrasi fungsi itu bersifat menyeluruh dan berlaku bagi seluruh organisasi. Pada tingkat manajemen fungsi itu bersifat sektoral.

Pengorganisasian
Organisasi adalah persekutuan dari dua orang atau lebih yang terikat dalam suatu formalitas,untuk mencapai tujuan.Pengorganisasian itu sendiri memiliki arti keseluruhan proses pengelompokan orang orang, alat alat, tugas tugas, tanggung jawab, dan wewenang sedemikian rupa sehingga tercipta suatu organisasi yang dapat di gerakkan sebagai suatu kesatuan dalam rangka pencapaian tujuan yang telah di tentukan.Pengorganisasian merupakan langkah awal ke arah pelaksanaan rencana yang telah di susun sebelumnya.Dalam buku ini organisasi di definisikan sebagai setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih,yang bekerja sama untuk sesuatu tujuan bersama dan terikat secara formal dalam persekutuan yang mana selalu terdapat hubungan antara seorang atau sekelompok orang yang di sebut pimpinan dan seorang atau sekelompok orang yang di sebut bawahan.Pentingnya organisasi sebagai alat administrasi dan manajemen terlihat jika di ingat bahwa bergerak tidaknya organisasi ke arah pencapaian tujuan sangat tergantung atas kemampuan manusia dalam organisasi menggerakkan organisasi itu ke arah yang telah di tetapkan.

Penggerakan ( Motivating)
Terdefinisikan sebagai keseluruhan proses pemberian dorongan bekerja kepada para bawahan sedemikian rupa sehingga mereka mau bekerja dengan iklas demi tercapainya tujuan organisasi dengan efisien dan ekonomis. Fungsi penggerak merupakan fungsi terpenting karena fungsi ini mampu menjadikan manusia sebagai objek langsungnya.Motivating secara implisit berarti bahwa pimpinan organisasi berada di tengah tengah para bawahannya dan dengan demikian dapat memberikan bimbingan,itruksi,nasihat, dan koreksi jika diperlukan.Secara eksplisit dalam pengertian ini jelas terlihat bahwa para pelaksana operatif dalam memberikan jasa jasanya memerlukan beberapa macam hal pendorong.


Pengawasan ( Controlling )
Proses pengamatan pelaksanaan seluruh kegiatan organisasi agar semua pekerjaan yang sedang di lakukan berjalan sesuai rencana yang telah di tentukan sebelumnya.Dari definisi di atas dapat di simpulkan bahwa pengawasan sangat berhubungan dengan perencanaan sehingga Harold kontz dan Cyrill O’Donnel mengatakan bahwa perencanaan dan pengawasan merupakan kedua belahan mata uang yang sama.Jelas bahwa tanpa adanya rencana pengawasan tidak mungkin dapat berjalan lancar karena tidak ada pedoman untuk melakukan pengawasan itu.Dan tanpa adanya pengawasan mungkin rencana yang memang sudah tertata dan terlaksana akan mengalami penyimpangan penyimpangan tanpa ada alat untuk mencegahnya.

Penilaian ( evaluating )
Tahap ini ada lah fungsi organik administrasi dan manajemen yang terakhir.Yaitu proses pengukuran dan pembandingan hasil hasil pekerjaan yang nyatanya di capai dengan hasil yang seharusnya di capai.Ada beberapa hal yang penting di perhatikan dalam definisi tersebut,yaitu penilaian sebagai pelaksana fungsi turut menentukan mati hidupnya suatu organisasi,Kegiatan yang terus menerus di lakukan oleh administrasi dan manajemen,penilaian merupakan kesenjangan antara hasil pelaksana yang sesungguhnya di capai dengan hasil yang seharusnya di capai.

STRUKTUR ORGANISASI STIA SATYA NEGARA

Ketua Yayasan: Zulkani Effendi, S.Kom, M.Si.
Ketua STIA : Supardi, S.Sos.
Puket I : Ir. Heru Adi Putranto
Puket II :
Puket III :

DAFTAR NAMA TENAGA PENGAJAR STIA SATYA NEGARA

1. Dosen PNSD
2. Dosen Tetap Yayasan
3.Dosen Tidak Tetap

Jembatan Ampera

Jembatan Ampera
Simbol dan Kebanggaan Masyarakat Palembang

Bagaimana kualitas blog STIA Satya Negara